Dear Unegers!
Berakhirnya Pagelaran Seni dan Budaya ‘Suar Teja Raboran’ malam tadi
menjadi penghujung perjalanan Twelovers dalam program KKN UTS Angkatan I Tahun
2016. Akhirnya kami harus mengakhiri perjalanan kami di sini. Jujur aja sih,
saya sedikit nggak rela harus menyelesaikan semua ini. Namun apalah daya, kami
harus melanjutkan perjalanan kami sebagai seorang mahasiswa.
Usai penampilan semalam, saya tidak langsung pulang.
Kami singgah dulu ke rumah Pak Aci untuk berganti pakaian dan makan malam. Kami
berbincang sepanjang malam membahas penampilan tadi. Saya merasa terharu karena
banyak yang mengapresiasi penampilan kami.
“Hebat UTS, pagelaran pertama di Moyo Hulu diadakan
sama anak-anak UTS,” kata Kak Nicky, penyanyi Sarembang Kilung. Nggak heran
sih. Selain sebagai panitia dan talent, MC acara tadi malam juga dibawakan oleh
Yunan dan Nimas yang notabene mahasiswa UTS. Sambil membereskan tumpukan kostum
di ruang tengah, saya berbincang sembari bercanda dengan teman-teman penari
yang lain. Huaaaa…. Rasanya nggak pengen pulang T___T
Pagi harinya, kami mulai membereskan barang hingga
menjelang sore. Sebagian besar Twelovers akan pulang hari ini, kecuali Ningsih
dan Rusdi yang masih harus bertugas sebagai stage manajer untuk pagelaran ‘Suar
Teja Raboran’ yang masih akan berlangsung hingga sepekan ke depan. Usai shalat
Ashar, setelah semua barang terkemas rapi, saya dan teman-teman Twelovers mulai
berkeliling kampung untuk mengucapkan salam perpisahan kepada warga sekitar.
Sedih rasanya. Padahal kami belum sempat menyisir seluruh wilayah desa, belum
sempat mengobrol banyak dengan masyarakat sekitar, namun kami sudah harus
meninggalkan desa ini.
“Tabe, paman, bibi, abe sarea-rea. Tu ngeneng pamit
lako sarea sia. Tu ngeneng map bae mo lain ka peno ada sala kami selama pang
nta. Roa gama salamat belo umir tu bau batemung kabali, tu bau bakedek ko
Sebasang kabali (Permisi, paman, bibi, eyang semuanya. Kami mohon pamit. Mohon
maaf jika kami melakukan banyak kesalahan selama berada di sini. Semoga kita
panjang umur sehingga bisa bertemu kembali, bisa bermain ke Sebasang lagi),”
ucap saya saat menyalami keluarga baru saya satu persatu. Adik-adik SD malah
ada yang sampai menangis, membuat Twelovers putri juga tak kuasa menahan rasa
haru.
![]() |
Sesi pamitan |
![]() |
Ini ekspresinya udah nggak banget T_T |
Matahari semakin tenggelam di ufuk barat. Satu
persatu Twelovers meninggalkan posko yang telah enam minggu ini menjadi saksi
perjuangan kami di Desa Sebasang. Saya menyunggingkan senyum saat berpapasan
untuk terakhir kalinya. Sebasang, kami mohon pamit…
Well, itulah dia akhir dari perjalanan kami
Twelovers dalam program KKN Desa Sebasang. Terima kasih sudah mengikuti
postingan saya hingga hari ini. Semoga kami bisa kembali ke Sebasang sebagai
orang yang lebih sukses nantinya, aamiin. Sampai jumpa di postingan berikutnya
ya!
Last moments:
![]() |
Alhamdulillah misi papan nama masjid berhasil :) |
![]() |
Ngajar bimbel buat adik-adik di Sebasang |
![]() |
I'll miss you so bad kids :') |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar