Jumat, 02 September 2016

Suar Teja Raboran Day 2: Warna Warni Pawai Budaya

Dear Unegers!


Hari ini Desa Sebasang masih diramaikan oleh rangkaian acara Suar Teja Raboran. Sore ini akan diselenggarakan Pawai Budaya dari depan kantor Balai Penyuluh Pertanian Moyo Hulu hingga Lapangan Desa Sebasang yang merupakan pusat penyelenggaraan kegiatan. Di lapangan sudah dibangun satu panggung baru secara gotong royong oleh warga masyarakat dengan ukuran sekitar 12 x 8 m2.


Sejak pukul 15.00, jalanan yang menjadi lintasan pawai hingga lapangan sudah dipadati warga. Saya dan Ulil stand by di depan masjid sembari menunggu pasukan pawai lewat. Usai shalat Ashar, barulah pasukan pawai lewat, diawali dengan pasukan drum band, kemudian diikuti iringan Camat Moyo Hulu, kemudian Kades dan Sekdes Sebasang, lalu dusun-dusun di Sebasang, serta pasukan dari beberapa desa tetangga yang juga turut meramaikan, seperti Semamung, Marga Karya, dan Batu Bulan. Lucunya, sepanjang pagelaran pawai, nama saya tidak berhenti dipanggil oleh pasukan pawai, mulai dari ibu-ibu, bapak-bapak, sampai anak-anak SD yang biasa bermain bersama kami. Haduuuh, jadi berasa saya yang ikut pawai :’D

Rombongan Kades dan Sekdes beserta Ibu


Suasana di lapangan







Usai pawai, kami berburu foto bersama para peserta, sambil mencomot jajanan yang dibawa oleh masing-masing pasukan *makan lagi wkwkwkw*. Ini nih muka-muka para peserta pawai.

Bareng Ulil, Opan, Adot



Bareng kades dan sekdes kita tercinta :)

Makan lagi ^^


Malam harinya, kami melakukan gladi bersih untuk malam pagelaran seni budaya. Nggak terasa, besok malam kami akan tampil. Lucunya, gladi bersih kami jadi rada abal-abal gara-gara Toni sama Rusdi nggak hadir. Huft, mudah-mudahan aja besok malam kami bisa tampil maksimal, aamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar